Polisi Ungkap Kronologi, Detail Korban di PT ITSS Morowali

  • Whatsapp
Kapolda Sulteng didampingi Danrem 132 Tdl saat memberikan keterangan pers. (Foto: Istimewa)

Akibat kebakaran tersebut, sebanyak 59 karyawan PT Indonesia Tsingshan Stainless Steel (ITSS) menjadi korban, dengan rincian 13 korban meninggal dunia terdiri dari 4 korban  dari Tenaga Kerja Asing (TKA) dan 9 korban dari Tenaga Kerja Indonesia (TKI), terang Kapolda.

Selain itu, sebanyak 29 korban mengalami luka berat, 12 korban mengalami luka sedang serta 5 korban mengalami luka ringan, rincinya.

Kapolda menyebut, untuk korban yang meninggal dunia (MD) saat ini masih berada di klinik kawasan PT IMIP, sedangkan untuk 29 korban luka berat saat ini sudah dirujuk dan ditangani oleh RSUD Morowali serta 12 korban luka sedang saat ini masih dalam tahap observasi di klinik kawasan PT IMIP dan 5 korban luka ringan sudang di pulangkan, jelasnya.

Kapolda menerangkan, berdasarkan hasil pemantauan di lapangan bersama Danrem 132 Tadulako bersama instansi terkait lainnya, sejatinya di kawan PT IMIP Alarm system dan tanggap segeraan sudah sangat baik, tandasnya.

Pasca kejadian, Kapolda menegaskan telah melakukan langkah-langkah antisipasi, pihaknya telah melakukan pengamanan terhadap tempat kejadian perkara (TKP), untuk saat ini operasioanal PT Indonesia Tsingshan Stainless Steel (ITSS) kita hentikan sampai adanya penyelesaian dari hasil penyelidikan nanti, tegasnya.

Perlu diketahui, atas kejadian tersebut pihaknya telah membuat tim gabungan terdiri dari penyidik Polda Sulteng bersama Polres Morowali dengan di back up tim penyidik Bareskrim Polri, Tim DVI Biddokkes  dan tim Inafis dari Laboratorium forensik Makasar maupun Mabes Polri, pungkasnya. ***

Sumber: Palungataku

Berita terkait