Indikator Politik
Kemudian lembaga Indikator Politik Indonesia mencatat PPP, PSI, dan delapan partai lainnya tidak lolos ambang batas parlemen 4 persen dan gagal masuk DPR di Pemilu 2024.
PPP duduk di urutan kedelapan dengan elektabilitas 2,8 persen. Sementara itu, PSI di posisi berikutnya dengan 2,4 persen.
Partai-partai lainnya adalah Perindo (1,7 persen), Partai Ummat (0,8 persen), Partai Hanura (0,4 persen), PBB (0,4 persen), Partai Gelora (0,3 persen), Partai Buruh (0,2 persen), Partai Garuda (0,2 persen), dan PKN (0,1 persen).
Direktur Eksekutif Indikator Politik Indonesia Burhanuddin Muhtadi menyebut hanya dua partai yang masih punya peluang lolos. Namun, dua partai itu harus berjuang habis-habisan untuk memastikan kemenangan.
“Saya tidak ingin katakan PPP atau PSI tidak lolos, tetapi mereka struggling untuk bisa lolos dari lubang jarum 4 persen. Di luar itu agak berat,” kata Burhan pada jumpa pers daring, Selasa (26/12).
Survei yang dilakukan Indikator Politik digelar pada 23-24 Desember 2023 dengan melibatkan 1.217 orang responden. Responden dipilih dengan random digit dialing. Margin of error survei +/-2,9 persen pada tingkat kepercayaan 95 persen.