Palu,- Setelah usai di gelar perkara dan menaikkan status kasus ledakan tungku smelter nikel ke penyidikan, hingga saat ini polisi belum memberi izin kepada PT ITSS di Morowali, Sulteng untuk beroperasi kembali.
Seperti diketahui, kasus ledakan tungku smelter nikel PT ITSS yang meledak pada 24 Desember 2024 memakan korban tewas 21 orang dan puluhan lain terluka.
Mengenai hal tersebut, Kabid Humas Polda Sulteng Kombes Pol Djoko Wienarno menjelaskan izin operasi kembali PT ITSS akan tergantung dari kebutuhan tim penyidik terkait sterilisasi Tempat Kejadian Perkara (TKP).
“Nanti kebutuhan penyidik apakah sudah selesai olah TKP nanti dikomunikasikan dengan pihak manajemen untuk beroperasi kembali. Itu penyidik yang memutuskan,” kata Djoko Wienarno, Rabu (3/1/2024).