Agresi Israel ke Gaza, Korban Tewas Nyaris 30.000 Ribu Jiwa

  • Whatsapp
Foto: Warga Palestina melihat kehancuran pasca serangan Israel terhadap sebuah bangunan tempat tinggal di Rafah, Jalur Gaza, Jumat, 16 Februari 2024. (AP Photo/Hatem Ali

Jakarta,- Perang antara Israel dan gaza hingga kini belum berakhir dan malah melebar ke negara lain. Pasukan zionis dilaporkan telah menyerang kota Baalbek di Lebanon.

Berikut perkembangan terbaru terkait perang Israel di Gaza dan di Lebanon, sebagaimana dihimpun CNBC Indonesia dari berbagai sumber pada Senin (26/2/2024).

Israel Luncurkan Serangan Pertama di Lebanon

Setelah lima bulan meluncurkan serangan di Jalur Gaza, kini pasukan Israel melebarkan sayapnya dengan menyerang kota Baalbek di Lebanon pada Senin.

Setidaknya dua serangan Israel secara bersamaan telah terjadi di sekitar kota tersebut. Ini merupakan pemboman pertama di Lebanon timur sejak permusuhan regional meletus menyusul dimulainya perang di Gaza.

Militer Israel mengatakan kepada Reuters bahwa pihaknya “saat ini menyerang sasaran teror Hizbullah jauh di dalam Lebanon” namun tidak memberikan rincian lebih lanjut. Belum ada komentar langsung dari Hizbullah terkait serangan ini.

Hizbullah dan militer Israel telah saling baku tembak di sepanjang perbatasan selatan Lebanon sejak Oktober, ketika Hizbullah meluncurkan roket ke Israel untuk mendukung sekutunya di Palestina, Hamas, yang sedang berperang dengan Israel di Jalur Gaza.

Serangan Israel sebagian besar terbatas pada wilayah perbatasan selatan Lebanon, meskipun mereka telah bergerak lebih jauh ke utara dalam beberapa pekan terakhir. Menurut sumber keamanan Lebanon, pemboman pada Senin ini mencerminkan perluasan kampanye Israel.

Stasiun televisi Lebanon Al-Jadeed menyiarkan gambar gumpalan asap yang keluar dari daerah Baalbek. Wilayah Baalbek, di Lembah Bekaa Lebanon, dikenal sebagai benteng politik Hizbullah tetapi juga merupakan rumah bagi reruntuhan Romawi kuno dan merupakan pusat pertanian dan transportasi penting bagi Lebanon.

Berita terkait