Karena itu tidak ada ruginya mengikuti Merdeka Bangkom sebagai ‘investasi’ untuk menunjang skill dan mengembangkan karir ASN lingkup provinsi sulteng.
“Saya harap kawan-kawan ASN bisa ikuti prosedurnya agar semua bisa belajar, semua bisa kerja dan semua bisa sukses,” pungkasnya.
Berdasarkan laporan panitia, pelatihan diikuti kurang lebih 959 peserta dan akan dimulai dari tanggal 7 sampai 22 November 2024.
Dengan kompetensi yang dilatih berfokus pada sosio kultural dan manajerial.
Khususnya aspek kompetensi manajerial yang mesti ditingkatkan, ada 3 indikator kompetensi dengan gap cukup besar antar ASN provinsi yakni kerjasama, orientasi hasil dan pelayanan publik.
Nampak hadir di pembukaan acara, Plt. Kepala BPSDM Sulteng Dr. Muh. Yasin Baculu, S.Sos, M.T, koordinator widyaiswara BPSDM Sulteng Drs. Abdul Wahab Harmain, M.Si, Kepala Bidang Mutasi BKD Sulteng Prihadi Saputro, S.Sos, M.Si,. dan Kepala UPT Penilaian Kompetensi Pegawai (Penkom) pada BKD Sulteng Rachman Yape, S.Psi, M.Psi. ***
(Ro Adpim Setdaprov Sulteng)
