Rakus…..Kerakusan !!

  • Whatsapp

Membaca buku, literasi adalah cara lama abad pertengahan dunia manusia membangun peradaban. Raja Romawi, Raja Babllonia, Raja Mataram, bangsa – bangsa kolonialisme maju peradabannya karena diawali telah mengenal dengan membaca peta dunia. 

Bukan karena rakus perutnya hingga mampu mengusai satu benua. Ingat satu anak muda panglima perang usia 23 tahun yang menaklukan Contatinopel? Al Fatih. Sejak kecil usia Balita sudah dikenal dengan kerakusan ilmu pengetahuan dan perang. 

Sulawesi Tengah mesti menyiapkan peradaban maju, mandiri dan sejahtera. Metodologinya jangan kontradiktif. Tujuannya ke kanan, caranya ke kiri. Itu juga akibat minim literasi. Entah apa namanya. Sulteng emas atau Sulteng Nambaso atau Sulteng Maju bukan satu hal prinsip. 

Coba baca angka penduduk Sulteng. Satu juta lebih usia bonus demografi. Apa yang akan disiapkan bagi generasi milenial dan Z itu. Silahkan pilih. Menciptakan milenial rakus membaca atau rakus perut. *** 

Berita terkait