Reporter/Editor : Darwis Waru
KAILIPOST.COM,- POSO- DESA Panjoka dan Uelincu, terletak dalam wilayah Kecamatan Pamona Utara. Meski jaraknya tidak terpaut jauh dari pusat keramaian, namun desa yang berbatasan dengan desa Kuku itu, terkesan terpinggirkan dari akses pembangunan. Asal tahu saja, sejak kedua desa itu berdiri puluhan tahun lalu, sampai saat ini belum pernah menikmati aliran listrik dari Perusahaan Listrik Negara (PLN).
Ironis, tapi begitulah situasi dan kondisi obyektifnya, padahal jika ditinjau dari sisi komposisi penduduk, kedua desa ini tergolong padat, dengan kepadatan penduduk masing-masing, Desa Panjoka berjumlah 94 KK, sementara Desa Uelincu berkisar 120 KK. “Kalau berdasarkan hasil diskusi kami dengan warga beberapa hari lalu, masyarakat kedua desa tersebut berharap agar Pemerintah Daerah bisa memberi perhatian serius terhadap masalah mendasar itu”, kata Ketua Sarekat Hijau Indonesia (SHI) Poso, Obeth Songgo.
Obeth menambahkan, sebagai bentuk kepedulian terhadap warga, pihaknya telah mencoba membangun komunikasi dengan pihak PLN Cabang Poso.
BACA SELENGKAPNYA DI HARIAN KAILI POST…!