Reporter/Morowali : Bambang Sumantri
KAILIPOST.COM,- MOROWALI- ANAK Merupakan generasi emas penerus bangsa, sangat disayangkan jika aset bangsa dibiarkan menghabiskan waktunya hanya untuk bermain. Melihat fenomena yang terjadi saat ini, sejumlah pemuda inovatif Desa Lahufu Kecamatan Bungku Timur, bersepakat untuk mendirikan perpustakaan desa.
Perpustakaan yang berdiri sejak bulan Agustus 2017 itu, awalnya digagas oleh sejumlah alumni SMPN 2 Bungku Timur, tepatnya pada pelaksanaan reuni akbar dari 13 angkatan SMPN 2 Bungku Timur. Para pemuda desa setempat mulai merencanakan pembangunan taman bacaan atau yang di kenal dengan perpustakaan desa seperti yang dijelaskan oleh Andi Warman selaku kordinator taman bacaan Tepokonda’u.
‘’Pembangunan taman bacaan ini awalnya hanya bermodalkan sisa dana reuni dan dana donatur dari pihak lain, serta penggalangan dana dengan melakukan kegiatan bazar, hal ini dilakukan untuk memenuhi kebutuhan taman bacaan desa secara berkelanjutan,” jelasnya.
BACA SELENGKAPNYA DI HARIAN KAILI POST…!