Sumber: Humas Donggala
|
BIDANG Perdagangan dan perindustrian adalah dua sisi
mata uang yang tidak terpisahkan, karena dua bidang tersebut sangat strategis
dalam percepatan pembangunan ekonomi Daerah maupun Nasional.
mata uang yang tidak terpisahkan, karena dua bidang tersebut sangat strategis
dalam percepatan pembangunan ekonomi Daerah maupun Nasional.
Hal itu disampaikan Gubernur Sulawesi Tengah dalam
sambutan tertulisnya yang dibacakan Staf Ahli Bidang Pemerintahan, Hukum dan
Politik Hj. Sitti Norma Mardjanu, SH. M. Si. MH, di Oasis Convention Hall,
Donggala, Jum’at (22/3/2019), pada pembukaan Koordinasi Perindustrian dan
Perdagangan Se-Sulawesi Tengah.
sambutan tertulisnya yang dibacakan Staf Ahli Bidang Pemerintahan, Hukum dan
Politik Hj. Sitti Norma Mardjanu, SH. M. Si. MH, di Oasis Convention Hall,
Donggala, Jum’at (22/3/2019), pada pembukaan Koordinasi Perindustrian dan
Perdagangan Se-Sulawesi Tengah.
Rapat Koordinasi Perindustrian dan Perdagangan
Se-Sulawesi Tengah secara resmi dibuka Gubernur Sulawesi Tengah diwakili oleh
Staf Ahli Bidang Pemerintahan, Hukum dan Politik Hj. Sitti Norma Mardjanu, SH.
M. Si. MH, di Oasis Convention Hall, Donggala, Jum’at (22/3/2019).
Se-Sulawesi Tengah secara resmi dibuka Gubernur Sulawesi Tengah diwakili oleh
Staf Ahli Bidang Pemerintahan, Hukum dan Politik Hj. Sitti Norma Mardjanu, SH.
M. Si. MH, di Oasis Convention Hall, Donggala, Jum’at (22/3/2019).
Gubernur berharap kegiatan rakor dapat
menghasilkan perencanaan yang lebih aplikatif untuk mendorong kemajuan industri
dan perdagangan, yang mana untuk meningkatkan perdagangan dalam maupun luar
negeri yang berkualitas.
menghasilkan perencanaan yang lebih aplikatif untuk mendorong kemajuan industri
dan perdagangan, yang mana untuk meningkatkan perdagangan dalam maupun luar
negeri yang berkualitas.
Kepala Dinas Perindustrian dan Perdagangan
Provinsi Sulawesi Tengah H. Mohammad Arif Latjuba. SE. M. Si selaku ketua
panitia dalam laporannya menyampaikan tujuan pelaksanaan rakor adalah untuk
mewujudkan sinergitas dan sinkronisasi program pembangunan perindustrian dan
perdagangan antara Pemerintah Pusat, Provinsi dan Kabupaten/Kota di Sulawesi
Tengah.
Provinsi Sulawesi Tengah H. Mohammad Arif Latjuba. SE. M. Si selaku ketua
panitia dalam laporannya menyampaikan tujuan pelaksanaan rakor adalah untuk
mewujudkan sinergitas dan sinkronisasi program pembangunan perindustrian dan
perdagangan antara Pemerintah Pusat, Provinsi dan Kabupaten/Kota di Sulawesi
Tengah.
“Melalui rakor diharapkan dapat merumuskan
dan menyusun program kegiatan yang akan dilaksanakan pada tahun 2019 dan 2020
yang terkordinasi antara Program Pusat, Provinsi dan Kabupaten/Kota,
“harapnya.
dan menyusun program kegiatan yang akan dilaksanakan pada tahun 2019 dan 2020
yang terkordinasi antara Program Pusat, Provinsi dan Kabupaten/Kota,
“harapnya.
Dalam rakor yang bertema pertumbuhan industri dan
perdagangan yang bernilai tambah dan berdaya saing tersebut, Bupati Donggala
Kasman Lassa berharap agar rapat koordinasi bidang perindustrian dan
perdagangan tingkat Provinsi Sulawesi Tengah Tahun 2019, benar-benar dapat
menghasilkan perencanaan yang implementatif terutama untuk bidang industri dan
perdagangan.
perdagangan yang bernilai tambah dan berdaya saing tersebut, Bupati Donggala
Kasman Lassa berharap agar rapat koordinasi bidang perindustrian dan
perdagangan tingkat Provinsi Sulawesi Tengah Tahun 2019, benar-benar dapat
menghasilkan perencanaan yang implementatif terutama untuk bidang industri dan
perdagangan.
Turut hadir dari Kementrian Perdagangan Republik
Indonesia Martin Pandapotan, Kepala Bidang Neraca Wilayah dan Analisis
Statistik, BPS Prov. Sulteng Rukhedi, Dekranasda Prov. Sulteng Asmordjo
Djamidin, SH, Forkopimda Kab. Donggala,
Asisten, Staf Ahli dan pimpinana OPD Pemerintah Kabupaten Donggala.**
Indonesia Martin Pandapotan, Kepala Bidang Neraca Wilayah dan Analisis
Statistik, BPS Prov. Sulteng Rukhedi, Dekranasda Prov. Sulteng Asmordjo
Djamidin, SH, Forkopimda Kab. Donggala,
Asisten, Staf Ahli dan pimpinana OPD Pemerintah Kabupaten Donggala.**