SEBANYAK 84 mahasiswa baru (Maba) resmi menjadi mahasiswa AKPER Bala Keselamatan Palu (AKPER BK Palu). Hal tersebut ditandai dengan penutupan Nurses Camp and Academic Orientation 2019 In Nursing Academy Of The Salvation Army Palu (NCAO), sekaligus penyerahan sertifikat oleh Direktur Akper BK Palu, Estelle Lilian Mua SKM.,M.,Kep, (17/7/2019) di Kampus Akper BK Palu.
Direktur, Akper BK Palu Estelle Lilian dalam sambutan mengatakan kepada mahasiswa baru Akper BK bahwa, kalian sudah betul-betul mengenal Akper BK Palu dan sudah memantapkan pilihan di Akper BK.
‘’Kalian berada di tempat ini bukan terjadi secara kebetulan. Anda adalah orang-orang terpilih dari sekian banyak peminat. Oleh karena itu, anda juga harus sudah siap jadi perawat dan siap juga untuk bekerja. Nilai-nilai yang paling mendasar yang sudah ditanamkan selama NCAO harus dijalankan dengan baik,” ujar Estelle Lilian.
Direktur Akper BK Palu, (Estelle) melanjutkan, jadilah mahasiswa Akper yang memiliki spiritual yang baik dan andalkan Tuhan dalam segala hal. “Belajar dengan baik, menggunakan waktu dengan baik untuk belajar, mengasah keterampilan untuk keperawatan. Sehingga, bisa menjadi perawat yang baik, yang bisa lulus diserap didunia kerja, serta bisa membanggakan orang-orang yang mensuport anda, terutama orang tua,” himbau Direktur Akper BK itu.
Sedangkan, Ketua Panitia NCAO, Suwarty Nursahara, S, Kep, saat diwawancarai mengatakan, peserta NCAO berjumlah 87 orang bertambah menjadi 93. Dan untuk yang ikut, kata Suwarty, berjumlah 93 orang, dimana yang baru itu 84 orang kemudian yang tahun lalu, di angkatan 20 belum mengikuti NCAO 9 orang dan gabung saat ini.
“Tahun lalu ada 9 orang yang belum ikut, mahasiswa lama (big brother dan big sister), jadi diikut sertakan tahun ini, maka jumlah daftar yang ikut NCAO itu ada 93. Namun ada 2 orang yang tidak ikut pada saat kegiatanya, dengan alasan sakit. Sehingga yang ikut sampai selesai dan hari ini diberi sertifikat berjumlah 91 orang,” jelasnya.
Dia melanjutkan, NCAO wajib dilakukan, karna ini salah satu syarat untuk mengikuti wisuda, dan mereka harus mempunyai sertifikat. “Untuk itu, knapa kita sebut NCAO, karna kalau secara umum PPA, tapi kami coba membuat satu inovasi, dimana tidak menggurangi unsur-unsur pengenalan program akademik itu sendiri.
Ini dilalukan karna sesuai dengan visi kami, kami sudah go internasional jadi kami buat namanya NCAO, dan yang bedanya adalah di NCAO ada Campnya. Dimana diharapkan seluruh calon mahasiswa Akper BK bias sejak awal mengaplikasikan motto AKPER BK yaitu the best of S.A.S.I (Spiritual, Attitude, Skill, Intelegent),” pungkasnya.**
Reporter: Yohanes Clemens