Palu,- Kerangka korban Likuefaksi Kelurahan Petobo, Kecamatan Palu Selatan yang ditemukan warga saat mencari besi tua, diidentifikasi berjenis kelamin wanita. Dengan usia berkisar 60 tahun. Hal itu diungkapkan kepala pemadam kebakaran (Damkar) Palu, Sudaryano Lamangkona via whats app, Jumat (21/2/2020).
“Kondisi jenazah ditemukan, tersisa tulang-belulang saja. Berjenis kelamin wanita. Berusia kurang lebih 60 tahun, ” ungkapnya.
Selain itu, ciri-ciri korban bencana alam tersebut kata Sudaryano, memakai gigi palsu serta berambut panjang.
Kronologi kejadiannya menurutnya, pada hari Kamis (20/2/2020) pukul 17.49 wita, pihaknya menerima laporan bahwa telah ditemukan jenazah korban terdampak Likuefaksi di jalan Pue Sula, Kelurahan Petobo.
Setelah itu, tim Rescue Damkar Kota Palu berangkat menuju lokasi penemuan kerangka tersebut.
“Kami menurunkan tujuh orang personil Rescue untuk melakukan evakuasi jenazah tersebut,” sebut Sudaryano.
Kemudian pihaknya melakukan penggalian sisa kerangka lainya yang masih tertimbun di dalam tanah.
Selang beberapa jam kemudian lanjut Sudaryano, personilnya berhasil mengangkat kerangka jenazah wanita korban Likuefaksi.
“Setelah itu, sekitar pukul 22.27 wita, personil kami membawa kerangka tersebut kepekuburan massal Poboya, untuk dikebumikan,” jelasnya.***
Reporter: Firmansyah Lawawi