Palu,- Penyebaran berita Bohong atau Hoax kembali terjadi. Saat ini terjadi diakun Facebook milik BD, yang menulis bahwa ada salah satu Dokter di Rumah Sakit (RS) Madani meninggal dunia.
Tentu hal ini membuat Direktur Rumah Sakit Madani, dr Nirawansyah Parampasi, SpPA, angkat bicara dan bahkan melanjutkan kasus itu kejalur hukum.
“Memang saat ini saya berada di Polda Sulawesi Tengah untuk melaporkan kasus tersebut, dikarenakan kasus yang disebarkan tersebut merupakan berita hoax,” jelas dr Nirwansyah kepada awak media, Rabu (20/5/20).
dr Nirwan melanjutkan, perlu kita ketahui, sampai dengan saat ini, para dokter dan para perawat dalam keadaan sehat. “Dan kami tidak tahu apa maksud dari postingan tersebut, dimana kami susah payah untuk merawat pasien positif Covid-19, malah dibilang ada tenaga medis kami yang meninggal,” ujarnya.
Lebih lanjut kata Dirut Undata, kita akan melakukan proses ini melalui jalur hukum. Dan tentu kita kecewa, dimana kita sudah susah payah untuk merawat pasien Covid-19, masyarakat harusnya bantu dengan doa, agar tidak tambah tersebar virus ini.
“Kami ini tidak pulang ke rumah, dimana para dokter dan tim medis yang terlibat sudah hampir dua bulan tidak pulang-pulang ke rumah, tidak bertemu keluarga.
Olehnya, jangan sampai membuat berita-berita yang tidak benar atau berita hoax, nanti anak tim kesehatan daun mentalnya. Sebab, kami ini manusia tidak punya anti virus, juga sama seperti kalian yang bisa terpapar,” ungkapnya.***
Reporter: Yohanes Clemens
