Setelah Jepang, Jerman Juga Ambil Peran Rekonstruksi Pasca Bencana Pasigala

  • Whatsapp

SULTENG – Setelah Jepang, dengan JICA membangun Jembatan Palu IV yang roboh diterjang tsunami, giliran Negara Federal Jerman juga kini sedang menyelesaikan lima infrastruktur pasca bencana di Palu, Kabupaten Sigi, Kabupaten Donggala dan Parigi Moutong (Pasigala) 28 September 2018 lalu melalui PETRA.

Ada 32 program PETRA, enam diantaranya sudah dinikmati masyarakat yaitu; pembangunan rumah sakit Torabelo, Jembatan Gantung Tuva, Pasar Sibado, Pasar Omu, Irigasi Tuba dan Irigasi Jono. Demikian terungkap ketika Duta Besar Negara Federal Jerman Ina Lepel diterima Gubernur Sulawesi Tengah Rusdy Mastura dan Wakil Gubernur Ma’mun Amir, Selasa 25 Juli 2022 di ruang Polibu kantor gubernuran.

Ina Lepel juga duta besar berkuasa penuh untuk Indonesia, ASEAN dan Timor Leste didampingi UNDP Indonesia Norimasa Shimomura, Manajer Portofolio Senior Kantor KfW Jakarta, Olaf Goerke.

Pertemuan para pejabat itu membicarakan Inagurasi Penyelesaian Pekerjaan Rekontruksi Pasca Bencana empat tahun lalu.
Program-program Pemulihan Infrastruktur Sulteng juga akan disimbolisasi penandatanganan prasasti.

Gubernur memuji dan berterima kasih dengan kehadiran PETRA dan lainnya yang turut andil ambil peran percepatan penanganan pasca bencana 7,4 SR lalu. Ditegaskan Cudy, sapaan gubernur, bahwa Pemprov Sulteng mengelontorkan dana Rp62 miliar guna percepatan penanganan pasca bencana di daerah terdampak. Salah satunya pembebasan lahan warga yang dilintasi Jembatan Palu IV, Rp27 miliar.

Soal Huntap selanjutnya juga telah ada titik terang pembangunannya setelah PUPR telah melakukan kontrak dengan pihak ketiga. ***

editor : idham/kiki

Berita terkait