Palu, – Dinas Perkebunan dan Peternakan (Disbunnak) Provinsi Sulawesi Tengah mengumumkan kasus penyakit mulut dan kuku (PMK) terhadap hewan ternak warga di wilayah itu sudah mulai menurun.
Kepala Bidang Keswan dan Kesmavet Disbunnak Sulteng, Dandy Alfita menjelaskan, kasus PMK di Sulteng itu sudah mulai menurun karena pihaknya masih rutin memberikan vaksin kepada hewan ternak di seluruh daerah di Sulteng.
“Alhamdulilah kasus PMK pada ternak sudah mulai turun, beberapa kabupaten sudah ada yang nol kasus,” jelasnya kepada kailipost.com Jumat (21/7/2023).
Lebih lanjut, kata Dandy, pihaknya telah mengintensifkan pemberian vaksinasi sejak bulan September 2022 hingga Juni 2023 dengan sebanyak 80.000 ekor ternak sapi telah diberikan vaksinasi PMK.
Berdasarkan data per 10 Juli hingga 17 Juli 2023, Kabupaten Donggala menjadi daerah dengan kasus PMK tertinggi sebanyak total 3.813 jumlah kasus, dengan rincian 126 kasus ternak mati, 2.436 ekor sembuh dan tersisa 1.251 kasus aktif.