Sekretaris Dispora Tolitoli Rudi Saurang mewakili kepala dinas mengutarakan dampak bahaya narkoba bagi kesehatan manusia. Sayangnya informasi terkait bahaya narkoba ini kata Saurang ditanggapi miring sejum pihak karena minimnya pengetahuan dikalangan ASN lingkup Pemda Tolitoli.
Saurang berpendapat sesungguhnya perekonomian Pemda Toltoli sudah sangat merugi karena transaksi penyalahgunaan narkotika ini.
“Jika dihitung harga narkoba Rp1 miliar dikali sebulan dan diakumulasi selama satu tahun, maka ada uang Rp12 miliar yang keluar dari daerah kita. Pemda Tolitoli harus melihat dari sisi itu,”ujarnya.
Terpisah, Kapolres Tolitoli AKBP Bambang Herkamto menegasakan akan menindak para pelaku pengguna dan pengedar narkotika sekaligus terus berupaya memutus mata rantai peredaran narkoba yang di wilayah hukum Polres polres Tolitoli
“Narkoba musuh kita bersama kalau kalian sepakat ayo sama sama kita perangi,”tegas Kapolres (Armen Djaru). ***
Editor/Sumber: Riky/CS