Islam memberi perhatian penting dalam mewujudkan generasi sehat dan cerdas. Negara akan memenuhi kebutuhan pokok rakyat dengan sebaik-baik pelayanan. Inilah di antara upaya negara untuk mencegah stunting:
Pertama, menerapkan sistem politik ekonomi berbasis syariat Islam. Negara mengelola SDA secara penuh. Negara tidak boleh menyerahkan pengelolaan SDA yang menjadi harta milik umum kepada individu, swasta, ataupun asing. Negara mengelola kekayaan alam, seperti tambang emas, hutan, dan lainnya agar hasilnya bisa dinikmati masyarakat secara luas.
Kedua, negara menyediakan lapangan kerja yang cukup bagi para ayah agar dapat memberi nutrisi dan gizi yang layak untuk keluarganya.
Ketiga, negara membangun infrastruktur publik yang lengkap, seperti sarana dan prasarana pendidikan serta kesehatan agar seluruh warga dapat menikmati pelayanan dengan baik, murah, bahkan bisa gratis. Negara tidak akan kekurangan dana menghidupi rakyatnya. Sebab, APBN negara Khilafah memiliki banyak pos dan sumber pemasukan, seperti fai, kharaj, jizyah, zakat, barang tambang, dan sebagainya.
Dengan mengubah paradigma dan fungsi negara sesuai Islam maka masalah stunting, kemiskinan, dan kelaparan akan terurai secara tuntas. Penerapan kapitalisme adalah sumber masalah bagi kesejahteraan rakyat. Selama sistem ini tidak tercerabut dari kehidupan masyarakat maka tidak akan lahir generasi sehat badannya, cerdas akalnya, dan bersih hatinya. Hanya dengan Islam barulah akan terwujud generasi cemerlang dan berkualitas. ***
Biodata Penulis
Nama: Eka Rezky Wahyunita Rahmadani S.Pd
Pemerhati Generasi, Aktivis Dakwah Kampus
Organisasi: Back to Muslim Identity Community