Setelah Hamas menyerang Israel pada 7 Oktober, kelompok Houthi menjanjikan dukungan bagi kelompok pejuang Palestina dan mulai menyerang kapal-kapal di Laut Merah – meskipun ada tuntutan dari Amerika Serikat, Prancis, dan sekutu Barat lainnya untuk menghentikan serangan rudal dan pesawat tak berawak.
Serangan-serangan tersebut telah mengganggu perdagangan internasional di rute utama antara Eropa dan Asia yang menyumbang sekitar 15% lalu lintas pelayaran dunia.
Seorang juru bicara kelompok Houthi mengatakan mereka hanya menargetkan kapal-kapal yang mempunyai hubungan dengan Israel – sebuah klaim yang telah banyak diperdebatkan – dalam upaya untuk menekan Israel agar menghentikan perangnya di Gaza.
Sebagai tanggapan, Amerika Serikat dan negara-negara lain mengirimkan kapal perang untuk berpatroli di koridor pelayaran penting. Helikopter AS menembaki Houthi pekan lalu setelah mereka menyerang sebuah kapal kargo. ***
Sumber: Tempo.co