Selain itu, penderita asam urat juga harus berpikir dua kali jika ingin mengonsumsi buah berduri ini, karena ada kandungan seperti alkohol pada durian yang membuat penyakit asam urat jadi mudah kambuh.
Durian merupakan buah tropis dengan cita rasa yang khas, sehingga banyak disukai orang. Namun baunya yang menyengat, beberapa orang juga cenderung menghindari buah ini.
Ahli gizi lulusan Universitas Indonesia, Luciana Sutanto seperti ditulis Antara, Senin, mengatakan dengan mengonsumsi durian bisa mendapatkan vitamin, mineral, serat dan gula seperti mengonsumsi buah lainnya.
Luciana menyarankan untuk mengatur porsi dalam mengonsumsi durian secukupnya yakni seperenam dari porsi piring makan atau 1/2 jumlah sayur yang dimakan. Jelang awal tahun 2024, buah durian mulai banyak ditemui di pinggir jalan dengan harga dan kualitas yang bervariasi.
Di Asia Tenggara buah durian kerap disantap sebagai pencuci mulut. Dilansir dari laman ayosehat.kemenkes.go.id, durian mengandung banyak vitamin C, vitamin B kompleks, potasium, dan kandungan tinggi triptofan, salah satu asam amino. ***
Sumber: kompas.com