Lebih lanjut ia mengatakan, untuk seleksi Paskibraka tahun ini memang berbeda dengan tahun sebelumnya. Sebab, untuk seleksi Paskibraka mulai dari tingkat Kota, Provinsi hingga Nasional, seluruhnya dilaksanakan oleh Kesbangpol Kota Palu.
“Jadi, mereka tinggal menunggu hasil seleksi yang dilaksanakan oleh Kesbangpol Kota Palu,” ungkap Ansya Sutiadi.
“Intinya, seluruh seleksi kami laksanakan secara terbuka, karena seluruhnya menggunakan sistem Aplikasi. Jadi, ketika mereka mengikuti seleksi mereka harus menggunakan kemampuan dari mereka masing-masing. Sebab, pada saat seleksi menggunakan sistem aplikasi, hasil dari seleksi tersebut langsung muncul, apakah mereka lolos atau tidak. Selain itu, aplikasi tersebut langsung dikontrol dari Pusat,” terangnya.
Dengan sistem aplikasi ini, tahun sebelumnya ada banyak orang protes karena ada anak mereka tidak lulus. Jadi, mereka juga tidak bisa berbuat apa-apa karena seleksinya harus mengandalkan kecerdasan para siswa.
“Selama proses seleksi, tidak ada campur tangan dari panitia lokal. Sebab, hasil dari tes mereka langsung mereka dapatkan setelah mengikuti tes,” jelasnya. ***
Sumber: filesulawesi.com