Jakarta,- Hingga saat ini kualitas udara di DKI Jakarta masih terbilnag buruk. Olehnya itu Dinas Lingkungan Hidup DKI Jakarta memperbanyak Stasiun Pemantauan Kualitas Udara (SPKU).
Hal itu dilakukan untuk mengidentifikasi sumber polusi udara. Sehingga penanganan masalah polusi udara di Jakarta dapat dimaksimalkan.
“Kami percaya bisa terus memperbaiki kualitas udara di Jakarta. Ini dilakukan demi kesehatan dan kenyamanan seluruh warga Jakarta,” kata Kepala Dinas Lingkungan Hidup DKI Jakarta, Asep Kuswanto dalam keterangannya, Kamis (27/6/2024).
Dalam jangka panjang, kata Asep, pihaknya akan meningkatkan jumlah titik pemantauan kualitas udara. Data dari pemantauan tersebut, lanjut Asep, akan digunakan untuk mengidentifikasi sumber utama polusi dan mengambil tindakan yang lebih efektif.
“Saat ini kami suda ada 31 unit SPKU di seluruh wilayah DKI Jakarta yang tersebar di beberapa titik. Seperti di Bundaran HI, Kelapa Gading, Cilangkap, Penjaringan, Kota Tua dan lain sebagainya,” ujar Asep.