Hal ini lanjutnya, bisa diraih Witan karena tekun berlatih sepakbola.
“Tidak ada yang tidak bisa asalkan kita mau berusaha, terus latihan dan latihan, semuanya kita yang tentukan,” kata gubernur membakar semangat atlet.
Selain itu, para atlet puslatda diajaknya mengambil pelajaran dan spirit juang para atlet senior yang sangat percaya diri membawa panji-panji Sulteng ke PON V tahun 1961 di Bandung walaupun Sulteng belum dimekarkan dari provinsi induknya.
“Ayo semangat, terus berjuang supaya kamu bisa mendapat emas dan bawa cerita ini ke anak cucumu kalau tua nanti,” lanjutnya memberi motivasi.
Terakhir gubernur mengucapkan terima kasih dan apresiasi kepada jajaran Korem 132/Tadulako dan Persit yang telah memfasilitasi acara.
“Saya terima kasih kepada ibu-ibu Persit dan Korem yang sudah memberi ilmu dan (mengajarkan) kedisiplinan kepada kita semua,” pungkasnya. ***
Sumber: Ro Adpim Setdaprov Sulteng