Iwan mengaku jiwanya meronta memintanya kembali ke ‘orang tua’ Jasanya sudah banyak di Sulteng bahkan di Sigi. Ia menyebut bukan suka memuji – muji sesuatu yang tidak benar tapi disanjung – sanjung. ‘’Sulteng butuh generasi dan tokoh yang jujur. Apa adanya. Tidak suka bicara pagi lain sore lain. Tidak ada prestasinya. Tapi seolah yang berjasa di muka bumi ini,’’ tegas Bupati Sigi dua periode tersebut.
Sang Pengabdi, begitu disapa, mengaku tidak takut dengan risiko apapun karena mendukung Cudy – Agusto. ‘’Semua punya konsekwensi. Hidup penuh konsekwensi. Kalau belok kanan pasti tidak belok ke kiri. Saya siap,’’ tandasnya disambut sorak histeris relawan. ***
reportase : ricki renaldi