Editor : Fathia
Sumber : liputan6
Kaili Post- Beijing Tiga orang astronaut china melakukan penerbangan ke luar angkasa pada hari kamis (24/4/2025) dilansir dari media liputan6 “ Pesawat angkasa luar shenzou-20 lepas landas pada pukul 17:17 waktu setempat dari Gurun Gobi yang terletak di Barat Laut China.” Misi kali ini bukan sekadar rotasi kru, yang memang dijadwalkan setiap enam bulan, tetapi juga membawa tujuan ilmiah penting. Selain menjalankan pemeliharaan rutin dan memasang pelindung untuk menghadapi ancaman sampah antariksa, para astronot juga membawa misi eksperimen ilmiah yang belum pernah dilakukan sebelumnya di Tiangong: membawa serta cacing planaria. Cacing air tawar ini dikenal karena kemampuannya beregenerasi secara luar biasa. Dengan mengamatinya di kondisi mikrogravitasi, para ilmuwan berharap bisa menemukan petunjuk penting tentang penyembuhan luka dan regenerasi sel di luar angkasa. “Hasil pemeriksaan planaria di luar angkasa dapat membantu mengatasi masalah cedera dalam misi luar angkasa,” ujar Lin Xiqiang, Wakil Direktur CMSA, dalam konferensi pers. Langkah ini merupakan bagian dari strategi besar China untuk mengukir dominasi di luar angkasa. Dengan investasi miliaran dolar dan visi besar Presiden Xi Jinping yang menyebutnya sebagai “mimpi luar angkasa rakyat China”, negeri Tirai Bambu menargetkan misi berawak ke Bulan pada 2030 dan pembangunan pangkalan di sana, sebelum akhirnya menjelajah lebih jauh ke Mars. Kru saat ini dijadwalkan kembali ke Bumi pada Selasa (29/4) pekan depan, menandai berakhirnya satu bab dan awal dari eksperimen-eksperimen baru di ruang angkasa.