SEBANYAK 18 unit sepeda motor yang terlibat balapan liar dan mulai meresahkan warga diamankan pihak Kepolisian Sektor (Polsek) Parigi Kabupaten Parigi Moutong (Parmout), Sabtu malam (27/5).
Balapan liar yang mulai terjadi di jalur dua kompleks perkantoran Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Parmout Kelurahan Kampal mulai terlihat sejak awal pelaksanaan Bulan Suci Ramadhan.
Meski sudah beberapa kali dilakukan upaya penangkapan, namun para remaja yang terlibat dalam aksi balapan liar dan masih usia pelajar tersebut berhasil kabur dari pengejaran Polisi.
Parahnya, para remaja yang diperkirakan mencapai ratusan lebih tersebut ketika berkumpul di jalur dua kompleks perkantoran Pemkab Parmout berusaha pula mengejek Polisi yang tengah berusaha melakukan penangkapan.
Bahkan, ada pula seorang anggota Polisi yang tertabrak kendaraan milik salah seorang remaja, yang tengah berusaha melarikan diri.
Kapolsek Parigi, Iptu Muslimin kepada Kaili Post di ruang kerjanya mengatakan, sejak maraknya balapan liar di jalur dua tersebut, pihaknya sering kali menerima laporan dari warga.
Ketika ditindaklanjuti kata dia, pihaknya belum berhasil melakukan penangkapan para remaja yang terlibat balapan liar.
Namun, upaya yang dilakukan pihaknya kembali berhasil mengamankan belasan sepeda motor, yang ditinggal lari oleh para remaja karena telah terkepung.
Bahkan, ada pula beberapa orang remaja yang ikut diamankan di Mapolsek Parigi untuk diberikan pembinaan setelah itu dikembalikan.
Tidak hanya itu, dari beberapa orang remaja yang ikut diamankan pihaknya, terdapat pula salah seorang anak yang masih berusia pelajar SMP kedapatan mengendarai sepeda motor dinas milik Dinas PU Penataan Ruang dan Pertanahan Kabupaten Parmout.
“Para orangtua harus lebih mengawasi anak-anaknya meskipun ketika berada diluar rumah. Kebanyakan para orang tua tidak mengetahui apa yang dilakukan anaknya ketika berada diluar rumah,” ujarnya.
Ia menambahkan, agar memberikan efek jera terhadap para remaja yang kendaraannya berhasil diamankan, pihaknya berencana memanggil orang tuanya masing-masing untuk menyaksikan penandatanganan surat pernyataan.
Namun, jika masih kedapatan terlibat dalam aksi balapan liar, pihaknya tidak akan memberikan toleransi dan langsung memberlakukan penilangan bagi sepeda motor milik para remaja.
Pasalnya, patroli yang akan tetap dilaksanakan selama Bulan Suci Ramadhan tersebut akan melibatkan pihak Satlantas Polres Parmout.
“Sehingga, jika kami dapat mengamankan sepeda motor yang terlibat balapan liar, langsung kami tilang,” tandasnya. ***
reporter: roy lasakka