Poso,- BENCANA Alam yang menimpa sejumlah wilayah di Sulawesi Tengah belakangan ini, memicu kepedulian sejumlah elemen masyarakat Kabupaten Poso. Adalah Universitas Kristen (Unkrit) Tentena, saat ini sedang menggalang solidaritas warga masyarakat lainnya untuk bahu membahu melakukan penggalangan bantuan kemanusiaan terhadap korban gempa bumi Poso, dan korban banjir Tolitoli.
Selasa, 6 Juni 2017 lalu, Solidaritas Peduli Bencana, turun ke jalan untuk memungut dana secara sukarela bagi pengguna jalan. Mereka yang rata-rata berusia di bawah 22 tahun itu, melakukan aksi penggalangan dana di Jalan Setia Budi (kompleks Tugu Kota Tentena).
“Sebelumnya mereka telah melakukan pertemuan antar organisasi, selanjutnya menyepakati tekhnis penggalalangan dana, termasuk membentuk posko peduli bencana di kampus Unkrit”, kata Seprianus Tudjuka, salah seorang staf pengajar Unkrit.
Masih menurut Seprianus, Solidaritas Peduli Bencana yang dilakoni mahasiswa dan pelajar lainnya semata-mata dimaksudkan sebagai wadah untuk menumbuhkan solidaritas sesama anak bangsa terhadap musibah yang baru saja menimpah negeri ini. “Jadi Solidaritas ini terbangun secara spontanitas, dan diharapkan bisa bekerja lebih cepat dan terbuka terhadap siapa saja yang ingin bergabung”, pungkas Seprianus yang dikonfirmasi Kaili Post via ponselnya kemarin siang.
Diketahui, Solidaritas Peduli Becana sampai saat ini merupakan gabungan dari beberapa organisasi antara lain, Sipala Sindikala, KPA Alaska, Bem Unkrit, dan GMKI Cabang Tentena. Dari kota Poso dilaporkan, komunitas Babaca Poso juga telah membuka Posko Peduli Gempa di Jalan Ahmad Yani, (Samping Bioskop Nirmala) Poso Kota Utara.**
reporter/editor: Darwis waru
