Palu,- Mediadigital kailipost.com kemarin mencoba melakukan uji respon atau animo di dunia maya. Apabila Rabu 04 Pebruari 2020 kemarin pemilihan gubernur siapa yang dipilih?
Polling untuk meraba pilihan sementara warganet di Sulawesi Tengah khususnya yang di grup grup media sosial (medsos) menampilkan lima nama calon, yaitu nama Anwar Hafid, Hidayat Lamakarate, Nurmawati Dewi Bantilan, Rusdi Mastura dan Sigit Purnomo Said. Polling dilakukan di grup medsos khususnya facebook dengan anggota yang heterogen. Terbukti polling hingga ditutup pukul 04.00 wita Rabu 05 Pebruari 2020 dibagikan sebanyak 22 kali oleh nitizen.
Hasilnya? Nama Rusdi Mastura memperoleh 156 suara, Anwar Hafid 145 suara, Hidayat Lamakarate 54 suara, Nurmawati Dewi Bantilan 4 suara dan Sigit Purnomo Said 4 suara. Apabila dikaitkan dengan jumlah anggota grup facebook yang ribuan nitizen tentu hasil tersebut belum maksimal atau belum dapat disebut mewakili sampel jumlah anggota grup.
Lantas apa orsinilisasi dari polling yang flash tersebut?
Pertama; menguji respon cepat nitizen soal keterkenalan nama bakal calon gubernur. Nitizen apakah telah familiar dengan nama nama Balogub tersebut.
Kedua; Menguji minat awal soal ‘keterpilihan’ Balongub yang telah beredar di dunia maya dan nyata (baliho, stiker, kalender dll) kepada nitizen.
Ketiga; menjadikan data sekunder untuk para timses dan relawan melakukan pemetaan kerja politik di media sosial, guna merebut suara nitizen nantinya. Dan sekaligus mengurangi perdebatan dan percakapan negatif (bullying, caci maki, fitnah dan arus percakapan negatif lainnya).
Keempat; uji animo sengaja baru menyodorkan nama bakal calon gubernur yang beredar. Di sisi lain juga belum ada nama yang pasti sebagai bakal calon wakil gubernur. Minimal ada potret yang dihasilkan walaupun sebagaimana yang diharapkan dapat memotret semua realitas dunia nitizen.
Ikuti terus kailipost.com dan Kaili TV melakukan penjajakan animo publik Sulteng dalam merespon event politik lima tahunan yang akan digelar secara serentak di Pilkada 23 September 2020 mendatang. **
editor: andono wibisono