Ketua KPU RI Titip Tiga Pesan ke KPU Sulteng

  • Whatsapp
banner 728x90

Palu,- Peresmian Gedung Kantor Komisi Pemilihan Umum (KPU) Provinsi Sulawesi Tengah (Sulteng), dihadiri langsung Ketua KPU RI Arief Budiman. Pada kesempatan itu, ia menitip tiga pesan kepada jajaran KPU di Provinsi Sulteng.

Arief mengatakan, dalam mejalankan tugas penyelenggaraan Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) baik Pemilihan Gubernur, Bupati dan Walikota tahun 2020, pesan pertama KPU harus transparan agar seluruh masyarakat dapat mengetahui dan mengikuti segala proses tahapan dilakukan KPU.

Kedua, jajaran KPU bekerja penuh Integritas, artinya menjalankan tugas sesuai ketentuan peraturan berlaku.

Ketiga, bekerja dengan team work. Segala keputusan lembaga KPU hanya bisa diambil berdasarkan rapat Pleno unsur pimpinan. Sehingga jika ada ketidak sepahaman dan kekompakan bekerja, itu akan menghambat kerja KPU.

Saat ini, jajaran KPU Kabuapten/Kota tengah melangsungkan tahapan rekrutmen badan Ad Hoc tingkat Kecamatan. Ia berharap, bisa memilih orang-orang yang memiliki berintegritas, bekerja profesional dan terpenting faham kepemiluan.

Menurut Arief, menyelenggarakan Pemilu bukan hanya sekedar butuh seseorang baik dan jujur, tetapi harus faham Pemilu.

“Muda-mudahan proses itu bisa berlangsung transparan dan masyarakat bisa mengikuti prosesnya. Jangan sampai dalam rekruitmen ada hal-hal yang tidak sesuai ketentuan Peraturan Perundang-undangan. Itu berada di KPU Kabupaten/Kota, karena pelaksanaan itu ada di Daerah,” tutur Arief, saat memberikan sambutan, di Kantor KPU Sulteng, Jum’at (7/2).

Ketua KPU RI juga menambahkan, berdasarkan hasil evaluasi kerja KPU, ada dua program jangka panjang yang akan diusulkan dan ditargetkan bisa diterapkan pada Pemilu 2024.

Pertama, perekapan sudah akan dilakukan secara elektronik atau disebut E-rekap. Kedua, salinan digital. Saksi tinggal mengambil potret hasil perhitungan C1 sehingga bisa dikirim ke peserta Pemilu secara digital.

“Jadi tidak ada lagi rapat di Kecamatan berhari-hari, Rapat di Kabupaten berhari-hari. Data dari Kecamatan langsung dikirim ke Pusat, dan hasil langsung ditetapkan.

Jika waktunya terkejar ada beberapa daerah yang sudah akan kita uji coba lakukan,” jelas Ketua KPU RI.***

Reporter: Supardi

Berita terkait