Palu,- Gubernur Sulawesi Tengah Diwakili Sekda Propinsi , Dr. H. Moh. Hidayat Lamakarate, M.Si , bersama Walikota Palu Drs. Hidayat, M.Si. Melakukan Peletakan Batu Pertama Pembangunan Huntab Relokasi Mandiri bantuan Yayasan ARKOM INDONESIA di Kelurahan Mamboro Barat , Palu Utara , Rabu, 5 Pebruary 2020.
Pada Kesempatan Itu , Moh. Djora selaku Perwakilan Arkom Indonesia, menyampaikan bahwa Arkom Indonesia semenjak terjadinya Bencana tanggal 28 September 2018 sudah melakukan pendampingan kepada masyarakat mamboro barat, khususnya masyarakat Nelayan dan setelah masa rehabilitasi Arkom Indonesia memberikan dukungan bantuan Huntab Mandiri dan oleh masyarakat melaui swadaya membebaskan Lahan yang tidak jauh dari lokasinya semula. Namun, tetap patuh terhadap ketentuan yang ditetapkan pemerintah atau tidak pada zona rawan bencana.
Lebih jauh Moh. Djora menyampaikan bahwa pembangunan Huntab Mandiri untuk tahan awal dibangun sebanyak 12 Unit dan terus akan dikembangkan untuk tahan II sebanyak 24 Unit, dan juga Yayasan Arkom juga sudah melakukan pelatihan pada kelompok masyarakat dalam pembuatan Panel Rumah tanah Gempa, sebagai bentuk pemberdayaan masyarakat di wilayah Mamboro barat. Semoga produk dari hasil kelompok masyarakat dapat dipergunakan PUPR dalam pembangunan Huntab di tempat lain.
Walikota Palu Drs. Hidayat , M.Si. menyampaikan apresiasi dan ucapan terimakasih kepada Arkom Indonesia atas bantuannya dan pendampingan yang dilakukan kepada masyarakat terdampak bencana di Kota Palu.
Walikota juga menyampaikan bahwa pemerintah Kota Palu sudah maksimal melakukan pemulihan terhadap dampak bencana yang terjadi, pada saat terjadinya bencana walikota palu terus memastikan bahwa kebutuhan hidup masyarakat terdampak sebayak 42.000 jiwa harus tercukupi selama 6 bulan dan juga juga rehabilitasi jalan dapat dilaksanakan selama 1.5 Bulan.
Pada kesempatan itu Walikota Palu meminta agar PUPR dapat mempergunakan produk Panek Rumah Tahan Gempa Kelompok masyarakat Mamboro Barat dapat dipergunakam PUPR dalam Pembangunan Huntab kedepan dan terakhir guna percepatan pemulihan perekonomian masyarakat kota palu.
Walikota Palu juga menganggarkan melalui APBD Tahun 2020 anggaran Pemberdayaan ekonomi masyarakat sebesar 10 M. Untuk itu Walikota meminta Lurah dan Camat agar mengindentifikasi kelompok masyarakat yang akan melakukan kegiatan ekonomi apa supaya mengajukan bantuan pemberdayaan usaha tersebut kepada Walikota.
Karena sampai saat ini proposal Kelompok masyarakat yang masuk masih 2 M untuk itu saya minta masyarakat agar memanfaatkan pendanaan tersebut untuk peningkatan ekonominya khususnya Ibu – Ibu Rumah Tangga.
Gubernur Sulawesi Tengah diwakili Sekda Propinsi , Dr. H.Moh. Hidayat Lamakarate, M.Si. menyampaikan apresiasi dan terimakasih kepada Arkom Indonesia yang memberikan dukungan dan bantuan berupa Huntab Mandiri kepada Masyarakat di Mamboro Barat. Hidayat Lamakarate juga menyampaikan bahwa Dunia dan Pemerintah Pusat mengapresiasi langkah langkah percepatan pemulihan dampak bencana yang dilakukan Pemerintah di Sulawesi Tengah dan Pemerintah Propinsi akan terus memberikan dukungan dan dorongan agar proses percepatan pemulihan masyarakat dapat segera terwujud.
Selanjutnya Gubernur diwakili Sekda Propinsi sulteng bersama walikota Palu melakukan peletakan batu Pertama dibangunnya Rumah Hunian Tetap Mandiri bantuan Arkom Indonesia di Mamboro Barat.
Sumber:Biro Humas dan Protokol Pemprov Sulteng