PALU,- Hati yang riang gembira, pikiran selalu positif dan kuat adalah obat dari segala penyakit. Mungkin prinsip ini yang dilakukan pasien dalam pengawasan (PDP) RS Madani Kota Palu Provinsi Sulawesi Tengah, Stenly Ladee (24-an).
Kemarin ia menggumbar foto – fotonya di media sosial face book melakukan swafoto bersama tenaga media lengkap menggunakan alat pelindung diri (APD) bersama dua perempuan yang juga masih usia remaja.
Tidak diketahui pasti apakah dua remaja putri juga PDP. Ia memberikan caption dalam foto itu, ‘’Biar kaka perawat tidak tegang’’ swafoto itu dipamerkannya pukul 17.49 Wita (21/4/2020). Ia pun setiap hari rajin melakukan live via facebook sekedar memberikan kabar soal kesehatannya yang mulai membaik.
Stanly Ladee sesuai data yang dihimpun redaksi adalah anak muda yang rajin dan ulet. Pernah menjadi jurnalis di sebuah media cetak harian, anak perusahaan Harian Mercusuar.
Ia divonis PDP setelah hasil rapid test positif. Di Kaili TV channel youtube ia memberikan testimoni bahwa ia tidak kemana – mana atau kontak dengan orang lain. Ia hanya menemani pacarnya di RSU Undata yang juga divonis terpapar Covid 19 hasil rapid test, Belum hasil Lab Swab. Ia pun saat ini menanti hasil Lab Swab di lokasi isolasi RS Madani Palu.
Stenly adalah PDP yang dijemput di rumahnya oleh tim medis. Ia sempat shock telah divonis sosial sebagai pasien C 19 dan tetangganya ketakutan. Ia pun akhirnya stress akibat hukuman masyarakat yang terlalu cepat dari hasil laboratorium. Ia pun mahfum karena virus ini sudah menjadi pandemi. Namun ia berpesan agar masyarakat lebih meningkatkan pemahaman sehingga tidak mudah memvonis orang yang masih dalam pemantauan dan pengawasan.
‘’Bedanya jauh. Orang yang dalam pengawasan, orang dalam Pemantauan. Itu belum positif korona, tapi positif bergejala sesuai tes cepat dengan Rapid. Ini sudah diviralkan saya begini begitu bahkan disebut saya sudah kejang – kejang segala. Ini buktinya saya sehat dan bafoto foto dengan kaka tim medis. Kami di sini sehat, perawat dan tim medis baik baik,’’ terangnya yang dikutip dari Kaili TV channel Youtube (https://youtu.be/nfqypJ5Fs1Y). ***
reportase: andono wibisono