Wartawan Mercusuar Laporkan Akun Pencemar Nama Baiknya

  • Whatsapp
ilustrasi media sosial facebook

PALU,- Postingan Facebook oleh akun Nurul Khsana yang telah memajang foto profil dan menuliskan narasi tudingan dan fitnah keji terhadap Mahbub alias Bob, wartawan media  Harian Umum Mercusuar akan dilaporkan ke Pihak kepolisian.

Dalam tulisan Nurul di FB menuduh bahwa Bob telah melalukan pemerasan di Dinas PU.

“Hari ini saya ke Polda untuk melaporkan akun Nurul Khasana. Saya bertemu dengan Wadir Krimsus Polda Bapak Sirajuddin Ramli di depan pintu Polda, namun karena di Polda ada kegiatan, maka saya diminta melapor hari Senin,” tutur Bob, Jumat (26/6/2020).

Ia juga mengatakan saat tiba di Polda, memang benar di Polda ada kegiatan dan sejumlah personil Polda Sulteng sedang fokus dengan pengamanan aksi demonstran di depan gedung Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Sulteng, sehingga tujuan untuk melakukan pelaporan itu di undur hari Senin sesuai yang disampaikan Wadir Sirajuddin.

Bob menambahkan, langkah hukum yang dilakukan semata – mata untuk memberikan keadilan hukum baginya lantaran fitnah dan pencemaran nama baik yang dilakukan oleh akun tersebut. Selain itu, ia juga melaporkan akun itu dengan UU ITE karena ada penyebaran hoax terhadap dirinya.

“Ini saya lakukan untuk memulihkan nama baik saya. Apalagi Pimpinan Umum saya Bapak Tri Putra Toana sudah keras mengeluarkan statemen di edisi berita hari ini. Laporan saya meminta supaya akun tersebut segara dilacak dan pelakunya segera diproses secara hukum sesuai dengan Undang – undang yang berlaku,” tegas Bob.

Seperti diketahui akun atas nama Nurul Khasana menuliskan narasi di dinding FBnya ‘Tolong tanggapannya kawan-kawan. Ada keluargaku kerja di dinas PU  mengeluh cerita sama saya. Katanya ada wartawan Mercusuar  yang datang memeras baru dia jual Pemred Mercusuar untuk minta 25 juta.  Keluargaku itu bilang bosnya sudah stor 15 juta ke wartawan itu yang katanya mau dia stor ke Pemred Mercusuar.  Yang saya dengar, katanya dia bilang namanya Mahbub Wartawan Mercusuar. Apa betul ada storan-storan begitu ke wartawan dan Pemred???’

Berita terkait