Angka Stunting Turun 10,12 Persen, Gubernur Serahkan Penghargaan

  • Whatsapp
banner 728x90

Palu,- Gubernur Sulawesi Tengah (Sulteng), Longki Djanggola menyerahkan penghargaan atas kinerja pemerintah kabupaten terbaik dalam pencegahan dan penurunan stunting teringrasi, Selasa (01/12/2020) di salah satu Hotel di Kota Palu.

Kinerja pemerintah daerah tersebut diumumkan lewat surat keputusan bernomor 430/435/BAPPEDA-G.ST/2020. Hasilnya, Kabupaten Parigi Moutong memperoleh Kategori Kabupaten Paling Replikatif Tahun 2020  pada aksi percepatan penurunan  stunting, selain itu Kab Parimo juga memperoleh penghargaan Kategori Tampilan Pameran dan Desa Lokus Terbaik Tahun 2020.Selain Kab Parimo, tiga Kabupaten lainnya juga memperoleh penghargaan  Di antaranya, Sigi dan Morowali ditetapkan sebagai daerah paling inspiratif dalam menekan angka stunting di Sulteng. Sementara, Banggai ditetapkan sebagai daerah paling Inovatif.

Pada kesempatan itu, Gubernur Sulteng mengatakan, Stunting adalah kondisi gagal tumbuh pada anak balita akibat kekurangan gizi kronis terutama pada 1000 hari pertama kehidupan (hpk) yang mempengaruhi pertumbuhan dan perkembangan otak. Anak stunting juga memiliki risiko lebih tinggi menderita penyakit kronis di masa  dewasanya.

“Angka penurunan prevalensi stunting sulawesi tengah turun sangat signifikan dimana pada kurun waktu 8 (delapan) tahun yaitu tahun 2013 hingga tahun 2019, Sulawesi Tengah telah berhasil menurunkan angka stunting dari 41,38% menjadi 31,26% atau turun sebanyak 10,12%. Tentunya hasil yang baik ini, tidak terlepas dari upaya dan usaha semua elemen yang terlibat baik tingkat pemerintah daerah provinsi maupun kabupaten serta lembaga non pemerintah lainnya,” Kata Gubernur Longki.

Ia pun mengucapkan terima kasih dan memberikan apresiasi setinggi-tingginya atas kerja keras dan kerjasama semua pihak terkait. Gubernur Longki juga mendukung dan memberikan apresiasi kepada Bappeda Provinsi Sulawesi Tengah bersama stakeholder dan seluruh pihak terkait sehingga kegiatan ini dapat terselenggara sebagai penghargaan  dan motivasi atas kerja keras dan kolaborasi pemerintah daerah dalam menjalankan aksi konvergensi intervensi untuk meningkatkan penurunan stunting di daerahnya.

“Karena percepatan penurunan kematian ibu dan stunting merupakan salah satu prioritas nasional dan telah ditetapkan oleh pemerintah sebagai salah satu proyek prioritas strategis (major project) yang harus didukung dan wajib diseriusi oleh pemerintah pusat maupun pemerintah daerah, serta lembaga non pemerintah,” tutupnya.****

Sumber: Biro Humas & Protokol Pemprov Sulteng

Berita terkait