RDP Nelayan Tertembak, DPRD Morowali Akan Undang Kepolisian

  • Whatsapp
banner 728x90

MOROWALI,- Terkait peristiwa penembakan nelayan tersangka pelaku Destructive Fishing (DF), DPRD Morowali telah menggelar Rapat Dengar Pendapat (RDP) lintas komisi. Bahkan, DPRD juga berencana akan mengundang dan berkoordinasi pihak Polres Morowali terkait kelanjutan kasus tersebut.

Wakil Ketua II DPRD Morowali, Asgar Ali saat dikonfirmasi Rabu (10/03/2021) mengenai kelanjutan kasus tersebut, mengaku akan berencana mengundang dan berkoordinasi dengan pihak Polres Morowali terkait hasil pemeriksaan SOP penembakan terhadap para nelayan, serta kronologis tentang bentuk dugaan perlawanan nelayan kepada petugas PSDKP dalam peristiwa itu.

Asgar Ali menuturkan, hasil kesimpulan RDP menjelaskan bahwa DPRD Morowali memberikan dukungan penuh kepada pihak PSDKP maupun Dinas Kelautan dan Perikanan dalam upaya menindak tegas para pelaku DF di wilayah laut Morowali, karena perbuatan tersebut dilarang oleh pemerintah dan dapat merusak ekosistem laut.

“Saya dan teman-teman DPRD sepakat memberikan dukungan atas tindakan tegas kepada pelaku pengeboman ikan, silahkan diproses pelakunya, akan tetapi di sisi lain, tindakan yang sampai melakukan tembakan kepada tersangka yang katanya melawan, inilah yang akan kami telusuri, dan kemungkinan besar kita akan mengundang ataupun berkoordinasi dengan pihak Kepolisian untuk membahas mengenai kronologi penembakan, serta hasil pemeriksaan terkait SOP penggunaan senjata api,” tuturnya.***

Reporter: Bambang Sumantri

Berita terkait