SULTENG – Sejak memimpin Juni 2021 lalu, baru kali ini Gubernur Rusdy Mastura dan Wakilnya, Makmun Amir merombak pejabat eselon tiga dan empat di jajarannya. Total ada 361 orang terdiri dari pengawas dan pejabat adminitrator di OPD-OPD.
28 April 2022, pelantikan ke 361 pejabat dilakukan dengan protokol Covid ketat. Tidak semua dilantik secara offline. Beberapa dilantik secara virtual di OPD masing – masing. ‘’Kita masih ikuti protokol kesehatan dan situasi puasa ramadhan agar tidak berjubel dan ramai,’’ aku Kepala Biro Adpim Eddy Lesnusa ke redaksi.
Apa harapan gubernur di pelantikan itu? Pertama; pejabat pengawas dan adminitrator segera menyiapkan dirinya untuk bekerja sesuai Visi Misi. Bergerak cepat, inovatif, komitmen akan arah tujuan pembangunan, kesejahteraan, pengurangan kemiskinan, kenaikan fiskal daerah dan Sulteng menjadi maju.
Perlu diketahui, saat ini Pemprov Sulteng mulai dapat mengurangi angka kemiskinan walau hanya satu persen, beberapa capaian KUR melampau target, pencairan bantuan tunai (BanTu) Rp1 juta/rumah tangga jelang lebaran, dan kenaikan pertumbuhan ekonomi.
Sebagai pejabat tehnis dan pengawasan Gubernur Cudy, sapaan Rusdy Mastura, wajib memahami tugas dan pokok serta kewenangan. Jangan berfikir birokratik, tapi mesti kreatif atau sesekali off the box. ‘’Dunia sudah sangat jauh berbeda. Aturan kadang tertinggal dan terdisrupsi dengan tehnologi. Lantas pejabat bagaimana? Mesti ada terobosan dan kreatifitas,’’ tandas gubernur.
Cudy juga mengingatkan akan mengevaluasi bagi semua pejabat yang tidak dapat bergerak cepat dengan visi misi. ***
editor/sumber : andono wibisono/biro adpim setdaprov sulteng