AHY Bakal Sambangi ke Palu, Ini Agendanya

  • Whatsapp
Ketua Umum Partai Demokrat Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) dikabarkan bakal kunjungan kerja ke Palu pada 27 sampai 28 Februari 2023.

Palu,- Ketua Umum Partai Demokrat, Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) kini dikabarkan bakal kunjungan kerja ke Kota Palu, pada 27 – 28 Februari 2023.

Dikutip dari TribunPalu.com, AHY akan melantik para Ketua Umum DPC Demokrat Se-Sulawesi Tengah, dan juga berdialog langsung kepada pelaku UMKM, nelayan, mahasiswa dan pelaku organisasi lainnya.

Ketua DPC Demokrat Kota, Palu Abdurahim Nasar Al-Amri sebagai tuan rumah mengatakan AHY akan tiba di Palu sekitar Pukul 10.30 Wita.

“Ketum itu tiba sekitar 10.30 naik pesawat pribadi beserta KSB dan para istri termasuk ibu Anisa Pohan, baru rombongan dari DPP hampir 50 orang ada Andi Mallarangeng juga beserta istri,” katanya.

Setiba di Palu, AHY dijadwalkan melakukan prosesi peletakan batu pertama pembangunan Sekretariat DPD Demokrat Sulteng di Jalan Abdulrachman Saleh, Keluraha Birobuli Utara, Kecamatan Palu Selatan.

Bergeser dari peletakan batu pertama, kemudian rencananya akan dilanjutkan dengan dialog bersama para UMKM, mahasiswa, dan sejumlah elemen masyarakat lainnya.

“Rencananya habis dari peletakan batu pertama itu atau tanggal 28 pagi di Tanaris, kemungkinan itu sih dialognya antara 28 pagi atau langsung di tanggal 27,” kata pria akrab disapa Wim kepada TribunPalu.com, Kamis (23/2/2023).

Lebih lanjut, ia menambahkan sekitar Pukul 13.00 Wita setelah istirahat AHY akan melangsungkan agenda inti yakni pelantikan 13 Ketua DPC Demokrat Se-Sulteng bertempat di Gelora Bumi Kaktus.

Sekaligus pelantikan srikandi DPC Demokrat Sulteng oleh Anisa Pohan selaku Ketua Srikandi Demokrat.

Wim mengatakan AHY dijadwalkan akan kembali pada 28 Februari 2023.

“Kemungkinan habis dari Palu akan ke Sulbar lagi untuk pelantikan,” kata Wim saat diwawancarai di Kantor DPC Demokrat Kota Palu, Jl M. T Haryono, Kelurahan Besusu Tengah, Kecamatan Palu Timur, Kota Palu, Sulteng. ***

Editor/Sumber: Riky/Tribunnews.com

Berita terkait