Konflik PSSI di Sulteng dan Sigi; Apa Ada Motif Pilgub

  • Whatsapp
Bupati Sigi Mohamad Irwan bersama Wakil Bupati Sigi Samuel Yansen Pongi selaku ketua dan sekretaris Askab PSSI Sigi, foto bersama seluruh pengurus Askab PSSI Sigi hasil kongres 2021, di Sigi, Selasa. (ANTARA/Muhammad Hajiji)

Sigi,- Bupati Sigi, Mohamad Irwan Lapatta memprotes keras Asosiasi Provinsi Persatuan Sepakbola Seluruh Indonesia (Asprov PSSI) Provinsi Sulawesi Tengah karena tidak mengakui pengurus PSSI Kabupaten Sigi periode 2022 – 2026.

“Kami menolak Plt Ketua Askab PSSI Sigi yang ditunjuk oleh Asprov PSSI Sulteng. Tidak ada Plt, dan Askab PSSI Sigi hasil kongres tetap berjalan seperti biasa, tidak ada urusan dengan surat Asprov PSSI Sulteng,” kata Mohamad Irwan di Sigi, Selasa.

Asprov PSSI Sulteng yang diketuai oleh Hadianto Rasyid tidak mengakui kepengurusan Askab PSSI Kabupaten Sigi hasil kongres tahun 2021.

Hal ini tertuang dalam surat Asprov PSSI Sulteng nomor 240/Asprov-PSSI-ST/VI-2023, perihal pemberitahuan, tanggal 24 Juni 2023.

Isi surat tersebut berbunyi berdasarkan hasil rapat Komite Eksekutif pada hari Kamis Tanggal 22 Juni 2023 bertepat di Jalan Nuri, Kota Palu, pukul 19.30 WITA, yang hasil rapat tersebut kami sampaikan bahwa Askab PSSI Sigi yang telah melaksanakan kongres pada tahun 2021 tidak sah, atau tidak dapat diakui oleh Asprov PSSI Provinsi Sulteng, dikarenakan kongres Askab PSSI Sigi tidak dihadiri oleh Anggota Asprov PSSI Sulteng.

Mohamad Irwan yang juga Ketua Askab PSSI Sigi menyatakan bahwa hadir tidaknya anggota Asprov PSSI Sulteng tidak berpengaruh terhadap keabsahan hasil kongres.

Berita terkait