Palu,- Dinas Pengendalian Penduduk dan Keluarga Berencana (DP2KB) Provinsi Sulawesi tengah mencatat ada tujuh Kabupaten/Kota mengalami kenaikan prevalensi stunting.
Berdasarkan data Survei Status Gizi Indonesia (SSGI) yang didapatkan dari DP2KB Sulteng, berikut 7 Kabupaten / Kota yang mengalami kenaikan prevalensi stunting :
- Kabupaten Morowali Utara mengalami kenaikan sebesar 0,1 persen;
- Kota Palu mengalami kenaikan sebesar 0,8 persen;
- Kabupaten Toli-Toli mengalami kenaikan sebesar 1,4 persen;
- Kabupaten Tojo Una-Una mengalami kenaikan sebesar 1,9 persen;
- Kabupaten Banggai Kepulauan mengalami kenaikan sebesar 2,0 persen;
- Kabupaten Donggala mengalami kenaikan sebesar 2,9 persen;
- Kabupaten Buol mengalami kenaikan sebesar 4,1 persen.
Kepala Bidang KB, Ketanahan dan Kesejahteraan Keluarga DP2KB, Burhan Tahir menjelaskan, terdapat tujuh kabupaten/kota yang mengalami kenaikan stunting berdasarkan hasil Survei Status Gizi Indonesia (SSGI), terbanyak berada di Kabupaten Buol sebesar 4,1 persen.
Menurutnya, usaha pemerintah dalam menurunkan angka stunting telah maksimal, namun untuk mengubah pola hidup masyarakat membutuhkan jangka waktu yang tidak sedikit.
“Salah satu faktor stunting disebabkan oleh pola hidup masyarakat. Pemerintah telah berupaya semaksimal mungkin namun memang dalam mengubah pola hidup masyarakat membutuhkan waktu,” jelasnya kepada kailipost.com pada Kamis (20/7/2023).