Palu – Sulawesi Tengah tidak hanya dikenal dengan kekayaan kuliner dan pemandangan alam yang memukau, tetapi juga memiliki tradisi khas yang masih memikat para wisatawan untuk datang berkunjung.
Salah satu tradisi yang telah ada sejak era prasejarah atau zaman Neolitikum, dan hingga kini masih terjaga dengan baik, adalah teknik pembuatan kain dari kulit kayu.
Proses pembuatan kain kulit kayu dimulai dengan pemilihan kayu yang tepat untuk diolah. Biasanya, digunakan kayu jenis tertentu yang memiliki serat yang kuat dan fleksibel.
Kepala Seksi Pelestarian dan Pengembangan Dinas Kebudayaan Sulteng, Rim menjelaskan, bahwa kain dari kulit kayu merupakan salah satu jenis kain tradisional yang sangat tua. Diperkirakan, keberadaan kain dan proses pembuatannya telah dikenal manusia sejak zaman prasejarah.
Hingga saat ini, tradisi pembuatan kain tradisional Sulawesi Tengah, seperti kain kulit kayu, masih dilestarikan oleh masyarakat Desa Pandere, Kecamatan Gumbasa, dan masyarakat Kecamatan Kulawi di Kabupaten Sigi.