Nadiem Makarim Cabut Aturan Pramuka sebagai Ekstrakurikuler Wajib di Sekolah

  • Whatsapp
Foto: Nadiem Makarim/ist

Keunggulan Kurikulum Merdeka

Berikut keunggulan Kurikulum Merdeka yang akan menjadi Kurikulum Nasional 2024.

1. Lebih sederhana dan mendalam

Kurikulum Merdeka lebih berfokus pada materi yang esensial dan pengembangan kompetensi peserta didik pada fasenya.

Proses pembelajaran diharapkan menjadi lebih mendalam, bermakna, tidak terburu-buru, dan menyenangkan.

2. Lebih merdeka

Bagi peserta didik khususnya jenjang SMA tidak ada program peminatan di SMA. Sehingga peserta didik memilih mata pelajaran sesuai minat, bakat, dan aspirasinya.

Guru juga diharapkan mengajar sesuai tahap capaian dan perkembangan peserta didik.

Dalam penerapan Kurikulum Merdeka, sekolah memiliki wewenang untuk mengembangkan dan mengelola kurikulum pembelajaran sesuai dengan karakteristik satuan pendidikan dan peserta didik.

3. Lebih relevan dan interaktif

Pembelajaran melalui kegiatan proyek memberikan kesempatan lebih luas kepada peserta didik untuk secara aktif mengeksplorasi isu-isu aktual.

Misalnya isu lingkungan, kesehatan, dan lainnya untuk mendukung pengembangan karakter dan kompetensi Profil Pelajar Pancasila.

Dikutip dari Kompas.com, pengembang Ahli Pusat Kurikulum dan Pembelajaran Kemendikbud Ristek, Taufiq Damardjati mengatakan, peluncuran Kurikulum Merdeka jadi Kurikulum Nasional ditargetkan diadakan pada Maret 2024.

“Bulan Maret ini InsyaAllah (diluncurkan)” kata Taufiq seperti dikutip dari Kompas.com.

Taufiq menerangkan, awalnya peluncuran Kurikulum Merdeka menjadi Kurikulum Nasional akan digelar pada Februari 2024.

Namun, karena Kemendikbud masih meminta banyak masukan dari berbagai pihak, maka peluncuran Kurikulum Merdeka ditunda.

“Tapi karena kami berusaha memdapatkan banyak masukkan dari masyarakat mengenai bagaimana Kurikulum Merdeka ini diimplementasikan, jadi agak molor sedikit,” terangnya. ***

Berita terkait