Biaya UKT Bebani Mahasiswa se Indonesia

  • Whatsapp
lustrasi. Momen mahasiswa berdemo soal UKT di Purwokerto beberapa waktu lalu. (ANTARAFOTO/Idhad Zakaria))

Bantuan operasional untuk PTN

Terpisah, Guru Besar Universitas Pendidikan Indonesia (UPI) sekaligus pengamat pendidikan Cecep Darmawan menilai kenaikan UKT hingga dituding tak rasional itu tak bisa dilepaskan dari rendahnya bantuan operasional untuk perguruan tinggi, termasuk PTN-BH.

Lantaran bantuan operasional terbatas, kata dia, maka PTN-BH diberikan keleluasaan untuk bisa mencari tambahan dana. Ini bisa dilakukan lewat berbagai cara, mulai dari kerja sama riset, inovasi, hak paten dan sebagainya.

“Tapi kan enggak semua PTN-BH bisa sepenuhnya begitu dan bisa dihitunglah yang bisa begitu dan belum survive betul, sehingga untuk menutupi operasional, ya UKT akhirnya,” ucap dia.

Cecep berpendapat sebenarnya tak ada yang salah dengan regulasi PTN-BH. Sebab, mahalnya biaya UKT bukan dikarenakan status sebuah kampus sebagai PTN-BH.

“Jadi sebenarnya bukan semata-mata PTN-BH di sini, jadi jangan sampai menuduh (karena) PTN-BH jdi mahal, mahalnya bukan karena alih status, bukan, mahalnya itu karena bantuan pemerintah sangat kecil,” ujarnya. ***

Sumber: CNN Indonesia.com

Berita terkait