“Kami di PAN sangat mendukung kombinasi ini, dan saya kira kombinasi ini bisa menang. Golkar-PAN bisa menang kalau gini kombinasinya,” ujar Eddy kepada Tempo di sela-sela acara open house Zulkifli Hasan, Rabu, 10 April 2024.
Eddy menilai, Ridwan Kamil-Zita Anjani menjadi nama yang paling menonjol di PAN dalam bursa pencalonan Pilkada Jakarta. Namun, PAN akan mengumumkan bakal calonnya di pilkada secara resmi udai rapat koordinasi nasional yang digelar akhir April 2024.
Namun, Zita tengah tersandung polemik terkait unggahan foto segelas kopi Starbucks dengan latar belakang Ka’bah pada 20 April 2024 lalu. Unggahan itu memicu perdebatan di kalangan netizen karena Starbucks dianggap terafiliasi dengan Israel oleh gerakan Boycott, Divestment, Sanctions (BDS). Meskipun demikian, PAN tetap akan mengusung Zita di pilkada mendatang.
“Tetap Zita Anjani. Polemik itu soal perbedaan tafsir dari postingan di medsos saja, dan sudah diklarifikasi. Ada yang pro, ada kontra. Ada juga yang hate speech terus hehe,” kata Wakil Ketua Umum PAN, Viva Yoga Mauladi, lewat aplikasi perpesanan kepada Tempo, Ahad, 12 Mei 2024. ***
Sumber: Tempo.co
