“Para pelaku ditangkap di beberapa tempat dengan bukti kuat, di antaranya komputer, telepon genggam, kartu SIM, dokumen, video, foto, dan barang bukti lainnya,” tambah Trunoyudo.
Saat ini, keenam pelaku diamankan di Markas Bareskrim Mabes Polri dan Polda Metro Jaya untuk menjalani pemeriksaan lebih lanjut. Penyelidikan terus berlanjut guna mendalami motif di balik aksi bejat ini serta mengungkap kemungkinan keterlibatan pelaku lainnya.
Trunoyudo memastikan bahwa penyidikan ini akan terus dikembangkan. Kepolisian tidak menutup kemungkinan adanya tambahan tersangka, dan identitas para pelaku akan dirilis secara resmi oleh pihak berwenang dalam waktu dekat.