Gubernur Sulteng: LASQI Tak Sekadar Seni, Tapi Perjuangan Kemanusiaan dan Dakwah

  • Whatsapp

SULTENG – Gubernur Sulawesi Tengah, Anwar Hafid apresiasi kiprah Dewan Pimpinan Wilayah (DPW) Lembaga Seni dan Qasidah Indonesia (LASQI) Provinsi Sulteng selama ini. Pernyataan gubernur di acara pelantikan LASQI periode 2025–2030 Minggu (5/10/2025).

LASQI, kata gubernur, “Saya lihat pengurus yang dilantik ini semuanya adalah tokoh-tokoh Sulawesi Tengah. LASQI bukan hanya wadah seni kasidah, tapi juga mengandung misi dakwah dan syiar Islam yang santun, indah, dan menyejukkan hati,” ujar Gubernur Anwar Hafid.

“Apalagi tahun 2027, insyaallah Sulawesi Tengah akan menjadi tuan rumah LASQI tingkat nasional. Pemerintah provinsi menyatakan siap mendukung penuh. Kami ingin Sulawesi Tengah semakin dikenal melalui event-event nasional seperti ini,” tegas Anwar Hafid.

Gubernur berharap agar LASQI tidak hanya aktif dalam kegiatan seni dan budaya, tetapi juga memiliki peran sosial yang lebih luas.
Sry Nirwanti Bahasoan, yang juga menjabat sebagai Ketua TP-PKK Sulawesi Tengah, resmi dikukuhkan sebagai Ketua Umum DPW LASQI Sulawesi Tengah oleh Ketua Umum DPP LASQI, Dr. Hj. Euis Sri Mulyani, M.Pd.

Selain pengukuhan pengurus provinsi, turut dilakukan pelantikan pengurus LASQI kabupaten Donggala, Parigi Moutong, dan Banggai Laut.

Dalam sambutannya, Sry Nirwanti Bahasoan menyampaikan harapannya agar LASQI menjadi semangat baru dalam memajukan daerah dan memperkuat nilai-nilai spiritual masyarakat.
“Semoga pengurus yang baru ini bisa menjalankan tugas dengan penuh semangat dan keikhlasan, membawa keberkahan bagi Sulawesi Tengah yang kita cintai,” ucapnya.


Ketua Umum DPP LASQI, Dr. Hj. Euis Sri Mulyani, M.Pd., mengapresiasi dukungan Pemprov terhadap perkembangan seni Islami.
“Sulawesi Tengah selalu unggul dalam penyelenggaraan kegiatan LASQI. Ada semangat dan pembinaan nyata dari pemerintah daerah. Kami berharap DPW LASQI terus aktif berkoordinasi dengan DPP untuk pengembangan seni Islami dan persatuan umat,” ujarnya. ***

Berita terkait