reportase : redaksi | sumber : berbagai informasi
SULTENG – Anggaran pendapatan dan belanja daerah Provinsi Sulawesi Tengah tahun 2025 diproyeksikan Rp5,7 triliun. Namun, hingga akhir September 2025, hanya Rp5,3 triliun.
Diketahui, awal 2025 tepatnya Pebruari, gubernur dan wakil gubernur Sulteng dilantik. Dan menyesuaikan dengan pengetatan anggaran sesuai Inpres Nomor 01/2025. Terjadi perubahan proyeksi transfer ke daerah (TKD). Imbasnya Rp257 miliar TKD dipangkas, sebagaimana Pemprov Sulteng sampaikan sebelumnya.
Implementasi Inpres Nomor 01/2025, Gubernur Sulteng dan DPRD merasionalisasi kembali APBD 2025. Baik penyesuaian anggaran dan program sesuai visi misi kepala daerah hasil Pilkada 2024. Dilakukan efisiensi Rp300 miliar. Sejumlah anggaran kegiatan tak jelas dipangkas.
Di akun media sosial, Anwar Hafid, gubernur dalam sebuah acara dengan pejabat pusat di Palu menyebut RAPBD Sulteng 2026 mendatang diproyeksikan turun Rp1,3 triliun. Sehingga APBD 2026 hanya Rp4,1 triliun dari sebelumnya 2025 Rp5,3 triliun, kata Anwar.