BERTEKAD Meraih piala Adipura, Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Morowali menggalakkan program penataan dan keindahan kota, salah satunya adalah lorongisasi atau menghias lorong. Namun sangat disayangkan, lorong yang berada tepat di samping rumah jabatan Wakil Bupati Morowali di Desa Bahomohoni, Kecamatan Bungku Tengah terlihat tidak terawat bahkan dipenuhi rerumputan hampir setinggi orang dewasa.
Hal tersebut tentunya sangat bertentangan dengan program di lorong lain, dimana setiap Satuan Kerja Perangkat Dinas (SKPD) diberikan tanggung jawab masing-masing satu lorong, yang wajib dihias dan ditata sedemikian rupa, tentunya membutuhkan biaya lumayan besar.
Hampir semua lorong dipasangi gapura atau pintu gerbang dan ditanami berbagai jenis bunga, tapi anehnya di lorong samping rujab Wabup berukuran sekitar 6 meter tersebut tak ada sama sekali gapura berdiri, apalagi tanaman hias.
Salah seorang warga Bahomohoni yang tinggal di dekat tempat tersebut sangat menyayangkan kondisi lorong yang dekat rumah pejabat tidak terurus.
“Padahal nyaris semua lorong dipasang gapura dan ditanami bunga-bunga, tapi ini ko’ malah samping rujab Wabup malah tidak terurus, lucu kan,’’ tandasnya.