Morut,- JAJARAN Pemerintah Daerah Morowali utara terus memperbaiki sistem kinerja sehingga dapat keluar dari keterburukan predikat Opini discleimmer dari BPK-RI. Karenanya, Dinas Pendapatan Pengelolaan Keuangan dan Aset daerah (DPPKAD) Morowali Utara, semakin serius melakukan pembenahan administrasi keuangan maupun pendataan aset milik daerah.
Kepala DPPKAD Morowali Utara, Edward A Silalahi, kepada Kaili Post,Senin (31/5/2017) di ruang kerjanya menjelaskan jika pihaknya semakin aktif membenahi sisiem pelaporan dan tata kelelola keuangan yang baik sesuai aturan yang berlaku.
“Pemda Morowali Utara (Morut) optimis tahun 2017 ini kita sudah tidak disclaimer lagi. Makanya, berbagai perbaikan di lakukan, baik itu menyangkut sistiem pelaporan dan tata kelola keuangan termasuk pembenahan aset,” jelas Edward.
Ia menyerukan kepada seluruh SKPD terkait, agar melakukan pendampingan secara komperhenisp kepada pengelola keuangan di unit-unit kerja agar lebih professional dalam meningkatkan kinerjanya.
Pihaknya juga berharap, segenap instansi sejajaran Pemda Morowali Utara (Morut), mengoptimalkan sektor pemasukan Pendapatan Asli Daerah (PAD) yang lebih maksimal di masa akan datang. “Saya optimis Tahun 2017 Pemda Morowali Utara akan memperoleh predikat Opini Wajib Tanpa Pengecualian (WTP) dari auditor BPK-RI,” tegas Edward serius. **
reporter/biro morut: johnny inkiriwang