BUTUH PERHATIAN PEMDA MORUT

  • Whatsapp
PERKAWINAN DINI ORANG WANA
 

 

MORUT,- KEPALA sekolah Slamet Sihombing Yayasan Anugerah yang terletak di desa Uetono delapan KM dari desa Salimbiro kecamatan Bungku Utara Kabupaten Morut menyampaikan pada kailpost 6-nopembr-2017 lalu bahwa yayasan Anugerah tersebut berdiri dari tahun 2012 sampai dengan sekarang.Tujuan yayasan ini untuk mendidik masyarakat Indonesia,khususnya orang wana yang dibawah kehidupan taraf kemiskian.Kami dari pihak guru-guru sudah berupaya mendidik orang wana ini,dari yang belum tau bahasa Indonesia menjadi bisa duduk di bangku sekolah sampai ke kelas enam SD tutur slamet.

Namun apa daya apabila sudah tamat SD berumur 12 tahun bagi wanita sudah harus dinikahkan disebabkan oleh adat istiadat orang wana,apabila tidak disetujui pihak keluarga anak perempuannya yang berumur 12 tahun dinikahkan akan didenda jadi mau tidak mau tetap harus.

Bahkan masih umur 12 tahunpun ada yang sudah dua kali menikah kata slamet.Jadi ini harus cepat ditindak lanjuti oleh Pemkab Morut,agar wanita orang wana yang usia masih dini agar dilindungi,supaya jangan terjadi pernikahan dini kasihan.Apalagi masyarakat wana ini rata-rata dibawah standart garis kemiskinan.Sebab ini bisa terjadi kurangnya perhatian Pemkab Morut dengan Pemerintah desa Salimbiro dan KUA untuk mengadakan sosialisasi tentang pernikahan dini tegas Slamet.

BACA SELENGKAPNYA DI HARIAN KAILI POST…!

Berita terkait