Pansus Covid 19 DPRD Sulteng RDP Bersama Instansi Terkait

  • Whatsapp
Pansus Covid 19 DPRD Sulteng RDP Bersama Instansi Terkait/ft: Humas Deprov

Palu,- Panitia Khusus (Pansus)  Pengawasan dan Penanggulangan Covid 19 DPRD Sulteng menggelar rapat  perdana  dengan instansi terkait  guna membahas berbagai hal termasuk program  kerja  untuk  penanggulangan virus mematikan itu di daerah ini.

Rapat  yang digelar  pada Jumat (19/2/21)  di Ruang Sidang Utama dipimpin oleh Ketua Pansus Sonny Tandra ST  dan dihadiri hampir seluruh anggota Pansus dengan menghadirkan Sekretaris Satgas Covid Sulteng H Mulyono mewakili gubernur selaku  ketua  Satgas Covid Sulteng dan instansi tehnis terkait.

Dalam  pengantarnya Sonny mengatakan bahwa  Pansus   Pengawasan Penanggulangan Covid 19  Pemprov Sulteng  dibentuk antara lain adalah untuk mengawasai  efektifitas penanganan Covid 19  juga  adanya sejumlah rekomendasi  laporan Hasil  Pemeriksaan BPK Tahun 2020.u

Merespon hal tersebut, Plt Sekprov Sulteng  mengungkapkan pihaknya sudah merencanakan  sejumlah  langkah langkah kongkrit  yang melekat di masing masing di instansi terkait.

Respon dari Satgas  dinilai tidak memadai, anggota, Pansus masing masing, Aminullah BK,  I Nyoman Slamet dan Alimuddin Paada serta  Elisa Bunga Allo  menambahkan bahwa untuk memaksimalkan kerja Satgas harus terencana dengan baik dan apakah telah di  dukung dengan anggaran yang  memadai termasuk sosialisasi harus juga  masiv.

Menanggapi  hal itu, Mulyono mengungkapkan bahwa Satgas dengan  sejumlah  instansi  terkait sifatnya koordinatif, termasuk sampai ke pusat.

Soal anggaran, Satgas  kata Mulyono  tidak memiliki anggaran, kalaupun ada anggaran yang terkait dengan penanggulangan melekat di  sejumlah instansi terkait  tersebut.

Mendengar penjelasan Mulyono, Ketua Pansus mengungkapkan bahwa  DPRD  Sulteng  siap memback  up  jika  penanganan membutuhkan anggaran,  dengan memaparkan  rencana  kerjanya.

Menindaklanjuti  hal tersebut sejumlah instansi antara lain, Dinas Kesehatan  mengungkapkan akan menyusun rencana  anggaran untuk operasional  yang tetap berpedoman pada regulasi yang mengaturnya.

Demikian pula dari sejumlah   instansi lainnya, dari Diskominfo, Rumah Sakit Undata,  Perhubungan dan dari RSU Madani,  juga dari pihak Laboratorium yang menyampaikan berbagai persoalan, kondisi, kendala serta  yang ingin diprogramkan. Akhirnya  pimpinan rapat  menutup rapat dan menyampaikan   kembali akan melakukan rapat untuk selalu berkoordinasi.

Pansus Covid 19 DPRD Sulteng RDP Bersama Instansi Terkait

Palu-KAILI POST. Panitia Khusus (Pansus)  Pengawasan dan Penanggulangan Covid 19 DPRD Sulteng menggelar rapat  perdana  dengan instansi terkait  guna membahas berbagai hal termasuk program  kerja  untuk  penanggulangan virus mematikan itu di daerah ini.

Rapat  yang digelar  pada Jumat (19/2/21)  di Ruang Sidang Utama dipimpin oleh Ketua Pansus Sonny Tandra ST  dan dihadiri hampir seluruh anggota Pansus dengan menghadirkan Sekretaris Satgas Covid Sulteng H Mulyono mewakili gubernur selaku  ketua  Satgas Covid Sulteng dan instansi tehnis terkait.

Dalam  pengantarnya Sonny mengatakan bahwa  Pansus   Pengawasan Penanggulangan Covid 19  Pemprov Sulteng  dibentuk antara lain adalah untuk mengawasai  efektifitas penanganan Covid 19  juga  adanya sejumlah rekomendasi  laporan Hasil  Pemeriksaan BPK Tahun 2020.u

Merespon hal tersebut, Plt Sekprov Sulteng  mengungkapkan pihaknya sudah merencanakan  sejumlah  langkah langkah kongkrit  yang melekat di masing masing di instansi terkait.

Respon dari Satgas  dinilai tidak memadai, anggota, Pansus masing masing, Aminullah BK,  I Nyoman Slamet dan Alimuddin Paada serta  Elisa Bunga Allo  menambahkan bahwa untuk memaksimalkan kerja Satgas harus terencana dengan baik dan apakah telah di  dukung dengan anggaran yang  memadai termasuk sosialisasi harus juga  masiv.

Menanggapi  hal itu, Mulyono mengungkapkan bahwa Satgas dengan  sejumlah  instansi  terkait sifatnya koordinatif, termasuk sampai ke pusat.

Soal anggaran, Satgas  kata Mulyono  tidak memiliki anggaran, kalaupun ada anggaran yang terkait dengan penanggulangan melekat di  sejumlah instansi terkait  tersebut.

Mendengar penjelasan Mulyono, Ketua Pansus mengungkapkan bahwa  DPRD  Sulteng  siap memback  up  jika  penanganan membutuhkan anggaran,  dengan memaparkan  rencana  kerjanya.

Menindaklanjuti  hal tersebut sejumlah instansi antara lain, Dinas Kesehatan  mengungkapkan akan menyusun rencana  anggaran untuk operasional  yang tetap berpedoman pada regulasi yang mengaturnya.

Demikian pula dari sejumlah   instansi lainnya, dari Diskominfo, Rumah Sakit Undata,  Perhubungan dan dari RSU Madani,  juga dari pihak Laboratorium yang menyampaikan berbagai persoalan, kondisi, kendala serta  yang ingin diprogramkan. Akhirnya  pimpinan rapat  menutup rapat dan menyampaikan   kembali akan melakukan rapat untuk selalu berkoordinasi. ***

Sumber: Humpro Setwan DPRD Sulteng

Berita terkait