PALU – Komnas HAM Propinsi Sulawesi Tengah berjanji akan mengungkap kasus penembakan oleh satu warga di Parimo hingga tewas. Penembakan terjadi saat aparat membubarkan massa aksi yang memblokade jalan selama 12 jam di Desa Tada, Kecamatan Tinombo Selatan.
Sekjen SKP-HAM Sulteng Nurlaela Lamasitudju, membenarkan hal tersebut. Ia mengatakan bahwa Komnas HAM akan memberikan perkembangan terbaru selama seminggu.
“Iya benar mereka mengatakan seperti itu, satu Minggu mereka akan mengabarkan kepada kami informasi baru untuk mengungkap dalang penembakan satu warga,” ujarnya, Selasa (15/2/22).
Menurutnya, desakan massa aksi kepada Komnas HAM disebabkan lambatnya aparat Kepolisian untuk mengungkap identitas pembunuh Aldi warga Desa Tada.
Halaman Berikutnya…..