Jakarta,- Wilayah Abu Dhabi ditutupi gurun pasir bukan alasan untuk tidak menghidupkan pariwisata arus liar. Uni Emirat Arab (UEA) membangun sungai di tengah gurun untuk arung jeram.
Sungai tak biasa itu dibangun di antara pegunungan gersang Abu Dhabi dan gurun pasir yang luas. Proyek ambisius itu dilaporkan CNN menelan biaya hingga USD 50 juta atau sekitar Rp 750 miliar.
Sungai tersebut merupakan objek wisata yang disebut sebagai Taman Petualangan Al Ain. Dinamakan demikian karena lokasinya berada di kota oase Al Ain yang jaraknya hanya satu setengah jam dari Abu Dhabi.
Taman Petualangan Al Ain dibuka kembali pada Desember 2022. Sebelumnya, taman ditutup karena COVID-19.
Taman Petualangan Al Ain ini diklaim sebagai objek wisata pertama di Timur Tengah yang menawarkan kegiatan arung jeram, kayak, dan selancar. Petualangan ekstrem itu dapat dilakukan di sungai buatan sepanjang 1,2 kilometer tersebut.
Keberadaan sungai buatan ini jelas menarik perhatian lantaran di sana tidak terdapat sungai alami. Bila adapun, air sungainya sudah pasti kering karena suhu di sana mencapai 49 derajat celcius.