Untuk hasilnya belum bisa dipastikan kapan dipublis. Lanjut Arif yang menjadi gawenya untuk mempublis semua itu DLH Provinsi Sulteng.
“Semuanya kewenangan mereka (DLH Provinsi Sulteng) untuk mempublis hasil uji sampel di laboratorium PT CPM,” tutupnya.
Sebelumnya, per tanggal 07 Agustus 2023 lalu, pihak DLH Kota Palu melakukan pengecekan lapangan dan melakukan pengambilan sampel genangan air dibekas lubang tambang milik PT CPM, setelah genangan tersebut viral di dunia maya.
Sementara dikonfirmasi terpisah, sejumlah kabid dan staf DLH Provinsi Sulteng, seakan berbelit-belit memberikan informasi dan terkesan menutup diri atas permasalahan uji sampel dari PT CPM.
Walaupun uji sampel dilakukan sudah selesai. Tapi tidak juga dipublikasikan kepada masyarakat atas hasil pemeriksaan dilakukan DLH Provinsi Sulteng.
Bahkan, surat yang dilayankan oleh Walhi Sulteng ke DLH Kota Palu, tanpa ada pemberitahuan bahwa yang menangani uji sampel diambil-alih DLH Provinsi Sulteng. ***
Editor/Sumber: Riky/HERALD
